Jumat, 29 Mei 2009

China Ngamuk Di IIU Islamabad

Published in " Masturi's Weblog", at April 17 th, 2007:
Hari itu, 17 April suasana di kampus IIU Islamabad terjadi hiruk pikuk. Para mahasiswa berbaris memasuki kelas-kelas, meminta teman-temannya yang berada di kelas untuk keluar ruangan, dan meminta dosen-dosen untuk tidak mengajar.” We want boycott” begitu yel-yel yang mereka gaungkan.

Saya yang baru saja memarkirkan “Harley Davidson” antik milik saya di tempat parkiran terbengong-bengong ditarik teman-teman mahasiswa. “ Bhai jhan we want to protest.” Kata Usamah orang Pakistan itu denga huruf “The” nya menarik lengan saya untuk bergabung.
“ Hei, shobr karo yar, kataku. What happen???????”
Dengan agak tergesa-gesa dia menjelaskan tentang peristiwa yang kemarin yang terjadi di fakultasnya. Arabic Faculty.
Ternyata terjadi tindak kekerasan di sana. Seorang mahasiswa asing asal China memukul dosen Arabic dengan tongkat saat mengajar. Innalillah.
Hari itu Seorang dosen asal Mesir bernama Hasan Abdul Baqi, memasuki kelas untuk mengajar bahasa arab seperti biasanya. Beliau hari itu punya dua jam mengajar di kelas itu.
Sejak semester Januari 2007 ini, ada bebarapa mahasiswa baru china yang diutus oleh negara mereka belajar di IIUI. Mereka mendapatkan beasiswa. Jumlah mereka sekitar 40 orang putra dan putri. Spesialisasi yang mereka ambil bervariasi. Ada yang arabic, Computer, social Sciense, English dan lain sebagainya. Yang istimewa bagi kami mahasiswa IIUI, mereka non muslim. Karena kebanyakan mahasiswa China sebelumnya muslim dan berangkat dengan biaya mereka sendiri. Kayak kita-kita orang Indonesia di Islamabad deh, berangkat dengan menjual sapi dan kerbau milik orang tua. Saat kedatangan mereka President IIUI mengadakan acara penyambutan khusus .Maklumlah utusan negara. Tidak seperti kami yang diutus oleh masyarakat, ya di sambut oleh masyarakat juga. Hehehehe.
Kembali kepada kisah ustadz Hasan Abdul Baqie tadi. Saat beliau mengajar, ada salah satu mahasiswa china yang utusan tadi, tidur di kelas saat ustadz mengajar. Dengan kebijakan seorang Ustadz, beliau menyuruhnya untuk balik saja ke hostel istirahat. Nanti kalau sudah tidak ngantuk dipersilahkan masuk.
Anak itu segera bangun keluar kelas. Semua orang menyangka ia akan ke hostel seperti permintaan Ustadz tadi. Eeeeeeee, ternyata tidak berapa lama, anak itu balik lagi dengan mebawa tongkat dan dipukulkan ke badan Ustadz. Semua orang terhenyak, termasuk Ustadz sendiri, tidak menyangka kalau akan diperlakukan seperti itu.
Segera mahasiswa yang sedang belajar berhamburan ke depan kelas menyelamatkan sang Ustadz dari China ngamuk .
Sebenarnya Ustadz itu sudah memaafkan dari tindakan itu saat itu juga. “Saya sebagai dosen sudah memaafkannya. Saya harus sabar mengajarnya, kalau guru tidak sabar mengajar murid yang nakal, apa yang menjadikan mereka pintar???? Di tambah lagi, dia khan tidak beragama, atheis, apa yang menjadikan dia tahu sopan santun???? Kalau keberadaan Tuhan saja yang jelas-jelas semua makhluq merasakan diingkari , apalagi keberadaan kita sebagai manusia pasti diingkari. Saya ingin memberitahu kepadanya ketinggian akhlaq Islam. Sampaikan salam saya kepadanya, saya sudah memaafkan semoga suatu saat dia mau berkenalan dengan Islam, walau sekedar berkenalan. “ Sikap bijak Ustadz menambah solidaritas para muridnya. Tekad mereka, biarkan Ustadz mengajarnya dengan cara Ustadz, kita mahasiswa akan mengajarnya dengan cara kita sendiri.
Nah, hari itu 17 April 2007 kelanjutan dari protes mahasiswa, sebagai solidaritas terhadap guru mereka. Mereka menuntut kepada Universitas, untuk bertidak tegas terhadap mahasiswa tersebut. Karena belum ada dalam sejarah IIUI terjadi kekurang ajaran seperti itu. Hari itu di kampus, Mahasiswa China kelihatan terbagi dalam dua kelompok, kelompok yang diberangkatkan negara dan yang berangkat sendiri. Sebab tindakan salah seorang dari mereka itu membahayakan mereka semua. Untunglah Mahasiswa yang protest tidak menyentuh mereka sama sekali. Sebab hanya kesalahan personal.
Keberatan dengan tulisan ini????
Islamabad, 17 April 2007
Oleh : Masturi Istamar Suhadi Usman
http://refleksie.blogspot,com

1 komentar:

  1. kira kira kamu kuliah di sana ngabisin wakyu berapa tahun n total keseluruhan biaya kamu brapa? di sana wna boleh kerja sambilan gk?

    BalasHapus