Senin, 30 November 2015

Tuhan Itu Satu

Salah seorang raja menjatuhkan hukuman mati terhadap seorang tukang kayu yang tidak jelas kesalahannya apa.

Berita tentang keputusan itu bocor kepada si tukang kayu sebelum pengumuman resmi keluar. Akibatnya ia tidak bisa memejamkan mata untuk tidur di malam itu.

Istrinya menasehati: “Tidurlah di malam ini seperti malam-malam sebelumnya. Tuhan itu hanya satu, sementara pintu keluar dari suatu masalah sangat banyak”.

Kalimat yang menentramkan itu tepat masuk ke dalam hatinya, hingga ia bisa menenangkan diri, dan ia pun bisa tidur di malam itu. Dia baru terbangun di pagi hari ketika pintu rumahnya diketuk oleh beberapa orang prajurit.

Wajahnya langsung menjadi pucat. Dia melihat kepada istrinya dengan pandangan putus asa, menyesal, dan sedih karena telah mempercayai kata-katanya semalam.

Dia membuka pintu dengan kedua tangan menggigil. Dia ulurkan tangannya ke arah pengawal supaya diikat.

Para pengawal yang datang itu berkata kepadanya penuh keheranan: “Raja sudah wafat, kami meminta kamu untuk membuatkan sebuah peti mati untuk baginda”.

Waktu itu juga wajahnya berubah menjadi ceria. Kemudian ia melemparkan pandangan tanda mohon maaf ke arah istrinya.

Istrinya tersenyum sambil berkata:

“Tidurlah di malam ini seperti malam-malam sebelumnya. Tuhan itu satu, sementara pintu keluar dari suatu masalah sangat banyak”.

Karena itu kadangkala seorang hamba sampai letih karena berfikir, sementara Allah yang memiliki semua rencana dan aturan.

Siapa yang merasa hebat karena jabatan, hendaklah ia mengingat Fir’aun.

Siapa yang merasa hebat karena harta, hendaklah ia mengingat Qarun.

Siapa yang merasa hebat karena keturunan, hendaklah ia mengingat Abu Lahab.

Kehebatan, kekuasaan dan kemuliaan hanya milik Allah satu-satunya.

Dia berikan kepada siapa yang Dia kehendaki, dan Dia cabut dari siapa yang Dia kehendaki juga.

Jangan hukum masa depanmu dengan kondisi hari ini, Allah Maha Kuasa merubahnya dalam waktu sekejap. Tugas kita hanya berusaha dan terus berdo’a.

Bukan Masuk Angin, Tapi Serangan Jantung


Banyak orang mengenal serangan jantung seperti yang digambarkan dalam film atau sinetron, yakni mata mendelik, dada sesak, dan tangan memegangi dada ketika pingsan. Padahal, adakalanya rasa sakit tidak mengikuti pola tertentu, bahkan tanpa diikuti rasa nyeri dada.

Simak kisah serangan jantung seperti yang dialami M Latief (38). Jurnalis yang memiliki hobi naik gunung ini mengalami serangan jantung ringan dengan gejala mirip masuk angin. Inilah pengalamannya.

Serasa baru selesai joging jarak jauh, keringat seketika mengucur deras dari kening, leher, dan sebagian badan saya. Anehnya, itu keringat dingin, bukan hangat. Dingin sekali.

Sedetik keringat menderas, tiba-tiba dada juga terasa sesak, diikuti tengkuk hingga bahu yang menegang. Fun City, tempat permainan anak Margo City, Depok, tempat saya berdiri itu, seperti pelan-pelan menyempit, mengimpit.

Pikiran saya mulai kalut. Maklum, baru kali ini mendadak kondisi badan drop secepat itu dengan tanda-tanda yang aneh, tak biasanya.

Ketika itu, rasa sesak di dada semakin menjadi. Awalnya memang sesak biasa, tetapi perlahan-lahan makin terasa nyeri, seperti diremas-remas dengan keras, bahkan lebih dari itu, seperti diinjak-injak. Napas makin sulit.

"Aneh, kok begini," batin saya.

Maklum, perubahan kondisi tubuh mendadak seperti ini baru saya alami. Rasanya seperti masuk angin, tetapi anehnya bukan seperti masuk angin biasa. Lebih dari masuk angin.

Pelan-pelan saya coba bernapas. Keringat makin deras. Kaki juga mulai lemas.

Ada sekitar hampir tiga menit perubahan aneh itu berlangsung pada diri saya. Saya lalu panggil kedua anak saya.

"Abang, adik, ayo udahan dulu mainnya. Dada ayah sesak, ayah mau ke dokter sekarang. Nanti kalau ketemu ibu, kamu bilang ke ibu ya, Bang, dada ayah sesak dan keluar keringat dingin," kata saya kepada kedua putra saya, Azka (9) dan Azzam (5).

Sebelum kejadian itu, istri saya memang izin pergi sejenak ke toilet. Hanya saya yang menemani kedua anak saya di tempat hiburan di lantai dasar pusat belanja tersebut. Namun, tak sampai lima menit istri saya pergi, kejadian itu berlangsung.

Saya dan kedua anak saya pun bergegas ke lantai satu, menyusul istri saya. Prinsip saya, jalan pelan-pelan dan usahakan tetap sadar atau tidak pingsan. Otak saya hanya memerintah untuk selekasnya ke rumah sakit.

Hanya dituntun dua bocah berumur belum genap 10 tahun, saya cuma bisa pasrah. Sambil menahan sesak, saya berjalan pelan-pelan dituntun kedua anak saya. Azka di kiri, Azzam memegang tangan kanan.

Saya tak menghiraukan ramainya pusat belanja ini. Meskipun kepala tidak terasa pusing, kaki saya lemas sehingga saya harus pelan-pelan mengikuti langkah kedua anak saya. Bahkan, dengan berusaha tetap tenang, kami bisa melewati eskalator menuju lantai satu.

"Lho, kamu kenapa? Kok dingin banget? Kamu masuk angin nih kayaknya," kata istri saya, setelah kami bertemu dengannya.

Azka, anak saya yang nomor satu memotong. "Dada ayah sesak, keringatnya dingin Bu, ayah minta ke dokter," ujar Azka.

Saya masih sadar, tetapi saya memang sudah tak mau bicara apa-apa. Dada saya makin sesak. Karena itu, saya biarkan anak saya yang bicara untuk menghemat energi supaya tidak pingsan.

"Kamu masuk angin nih. Ya sudah, kita pulang sekarang saja ya," kata istri saya.

"Enggak, ini aneh. Rumah sakit... ke rumah sakit sekarang," kata saya.

"Kok ke rumah sakit. Pulang aja ya. Kamu tunggu dan duduk di sini, aku beli minyak angin dulu," jawab istri saya.

Nyaris, marah saya meledak. Tetapi saya sadar, marah hanya akan menguras energi. Jadi, saya acuhkan ucapan istri saya.

Saya juga tak mau duduk, tetapi tetap berdiri sembari berpegangan pada dinding mal. Pikir saya, duduk hanya akan bikin sesak di dada semakin parah.

Setengah berlari, istri saya kembali menghampiri. Dia baru selesai dari apotek.

"Kamu masuk angin nih, sini aku olesin dada kamu. Punggungnya juga sini," kata istri saya.

Saya diamkan istri saya berbuat demikian. Tetapi, hati saya makin kuat bahwa ini bukan masuk angin. Entah, feeling saya bilang lain.

"Sekarang ke rumah sakit. Cari taksi sekarang. Ini jantung, jantung," bentak saya.

Tanpa banyak cakap, kami berempat bergegas ke luar pusat belanja. Dari tempat kami berdiri, gerbang mal ini masih sekitar 200 meter.

Rasanya, sudah lebih dari lima menit perubahan aneh pada kondisi badan saya ini berlangsung. Saya sadari itu. Maka, pelan-pelan kami berjalan melewati kerumunan. Saya dituntun kedua anak saya di kiri dan kanan. Istri saya berjalan di belakang untuk menahan punggung saya.

"Itu taksi," kata istri saya, beberapa meter di pintu gerbang.

"Pak, ke rumah sakit ya, yang paling dekat," ujar istri saya.

Taksi langsung meluncur. Namun, baru sesaat masuk ke jalan raya, panik mulai melanda. Bukan apa-apa, dada saya makin sesak. Dashboard taksi ini seperti mengimpit. Badan saya juga makin lama semakin lemas.

"Tuhan... saya ingin sampai lebih dulu ke rumah sakit, jangan dulu biarkan saya mati," batin saya terus berkata demikian di antara istigfar saya di mulut.

Doa saya terkabul. Saya sadari itu meskipun mata saya terpejam menahan sakit di dada. Pasalnya, Jalan Margonda Raya yang biasanya macet pada hari libur, siang itu nyaris lengang. Hari itu, Kamis, 29 Mei 2014, adalah hari libur Kenaikan Isa Almasih.

Tak sampai 10 menit, saking ngebutnya, taksi sudah berbelok ke Rumah Sakit Mitra Keluarga, tak jauh dari Terminal Depok.

Tiba di UGD, semangat saya kembali muncul. Saya keluar dari taksi sendiri tanpa dibantu sopir taksi. Saya berjalan pelan-pelan, dan tetap diapit kedua anak saya serta istri saya yang menahan bahu saya dari belakang.

"Dada sesak, keringat dingin," ujar istri saya ke petugas UGD yang datang membuka pintu sembari menyorongkan tempat tidur.

Saya ingat betul, saat itu saya langsung diminta duduk di tepi tempat tidur dan diminta diam sebentar.

"Angkat lidahnya, Pak, telan ini dan habiskan," ujar seorang petugas sembari memasukkan obat berbentuk bubuk ke balik lidah saya.

Sekonyong-konyong, selesai melumat obat tersebut, nyeri di dada saya perlahan menghilang. Petugas pun meminta saya berbaring, dan kemudian memasangkan selang oksigen ke hidung saya. Tangan kiri saya pun lantas diberi cairan infus.

Memang, meskipun rasa sesak di dada belum hilang, nyerinya sedikit berkurang. Untuk itulah, saya diminta lagi untuk menghabiskan obat yang juga sudah disiapkan oleh seorang suster.

Ada tujuh butir obat disorongkan suster itu kepada saya. Sambil membawa segelas air, dia meminta saya selekasnya minum obat tersebut.

"Habiskan, Pak," ujarnya.

Hanya lima menit seusai menenggak habis ketujuh obat itu, nyeri di dada saya hilang seketika. Tak ada lagi sesak, apalagi nyeri. Suhu tubuh saya pun mulai berubah menjadi hangat.

Seorang dokter muda, dokter jaga di UGD, tampak menghampiri saya. Ia bilang, tujuh obat itu adalah obat jantung.

"Bapak kena serangan jantung ringan. Terlambat lima menit saja, mungkin Bapak sudah enggak ada lagi. Baiklah, Bapak kami rawat di sini ya," ujar dokter muda tersebut.

Saya cuma mengangguk lemah. Dari balik pintu UGD, saya lihat Azka dan Azzam, melambai-lambaikan tangan ke arah saya sembari tersenyum. Kedua "pahlawan" saya itu tidak diizinkan masuk ke dalam ruangan, termasuk istri saya yang repot ke sana kemari mengurus perawatan selanjutnya.

Pembengkakan jantung

Hari ini, Kamis (5/6/2014), tepat seminggu lalu serangan jantung ringan itu terjadi, kondisi saya sudah berangsur pulih dan semakin baik setelah dirawat selama enam hari di RS Mitra Keluarga. Vonis dokter, saya harus mengurai kembali pola hidup sehat agar kejadian itu tak lagi terulang.

Saya tak punya riwayat jantung. Saya pun suka berolahraga, terutama joging, meskipun hanya dua kali seminggu. Bahkan, pada umur 38 tahun ini saya masih menyalurkan hobi saya mendaki gunung.

Ya, dua pekan sebelum kejadian ini, saya juga baru pulang mendaki Gunung Gede, Jawa Barat, bersama teman-teman. Saya rutin mendaki gunung setahun satu atau dua kali.

"Bapak memang kelihatan sehat dan banyak orang terkena serangan jantung juga dalam kondisi sehat. Tapi, kemarin itu, saat serangan datang, jantung bapak lemah untuk memompa oksigen. Sekarang, kondisi Bapak sudah membaik, meskipun masih ada pembengkakan. Bapak harus mengubah pola makan dan stop merokok," kata Dr Bona Dwiramajaya H, SpJP, FIHA, yang merawat saya.

Beruntung, penanganan ketika terjadi serangan itu bisa dilakukan secara cepat dan tepat, terutama berkat bantuan istri dan kedua anak saya. Biasanya, dengan gejala umum seperti keringat dingin yang berlebihan, dada sesak dan nyeri, serta tengkuk dan bahu tegang bukan main, waktu-waktu krisis (golden time) kala serangan itu datang, orang masih belum ngeh bahwa itu serangan jantung ringan. Lazimnya, orang berpikir itu adalah masuk angin.

Memang, tak bisa dimungkiri, gejalanya seperti masuk angin, yang dalam bahasa Betawi, sudah kedalon atau akut. Orang sering kali menganggapnya demikian. Bedanya, datangnya sangat tiba-tiba dan berbarengan, mulai dari keringat dingin berlebihan, dada sesak dan lebih nyeri, terasa tegang atau pegal mulai sekitar tengkuk hingga bahu.

Di situlah feeling yang kuat perlu Anda gunakan jika sewaktu-waktu gejala itu menimpa Anda. Pasalnya, Anda sendiri yang merasakannya, bukan orang-orang di sekitar Anda. Maka, camkan bahwa itu bukan masuk angin biasa....

Penulis    : M Latief
Editor     : Lusia Kus Anna

Sumber: Klik Di Sini

Minggu, 29 November 2015

Syall Seharga 100 Juta

Sedikit berbagi cerita..

Tadi saat di acara solidaritas palestina, Ust. Bachtiar Nasir melelang shaal yg ia dapat ketika berada di palestina, tawaran pertama 10 juta, selanjutnya 15 juta..

Dan....

Masyaa Alloh..

Tiba2 ada seorang bapak yg menawar 100 JUTA UNTUK PALESTINA!

ALLOHUAKBAR!!! serempak penonton bertakbir, ada getaran2 halus menusuk ke qolbu, saat si bapak di tanya kan kenapa ia mau menawar shall seharga 100 JUTA utk palestina, ia hanya menangis..

Seketika penonton hening dan ikut menangis..

Takbir kembali bergemuruh mengetarkan hati..

Yaa Rahman..
Dg mudah nya Engkau gerakkan hati seorang hamba utk berinfaq 100 JUTA, sedangkan kami? seribu, sepuluh ribu bahkan 100 ribu masih berfikir2 dan terasa sangat berat di hati, begitu keras nya kah hati kami???

Hingga ketika berdoa pun kami sangat egois sampai lupa menyelipkan doa utk saudara2 kami di Palestina..

Sungguh.. kami malu pada-Mu ya Rabb..

Jadikan kami bagian dari orang2 yg menolong agama-Mu yaa Rabb..

#PrayForPalestina..��

Ena_Istora Senayan, 29 November 2015

Santri, Pesantren, Pejuang Bangsa Dan Pahlawan

Santri pondok pesantren itu ampuh. Di tanah Jawa ini, yang paling ditakuti (penjajah) Belanda adalah santri dan tarekat (thariqah).

Ada seorang santri yang juga penganut thariqah, namanya Abdul Hamid. Ia lahir di Dusun Tegalrejo, Kecamatan Tegalrejo, Yogyakarta. Mondok pertama kali di Tegalsari, Jetis, Ponorogo kepada KH. Hasan Besari. Abdul Hamid ngaji kitab kuning kepada Kyai Taftazani Kertosuro.

Ngaji Tafsir Jalalain kepada KH. Baidlowi Bagelen yang dikebumikan di Glodegan, Bantul, Jogjakarta. Terakhir Abdul Hamid ngaji ilmu hikmah kepada KH. Nur Muhammad Ngadiwongso, Salaman, Magelang.

Di daerah eks-Karesidenan Kedu (Temanggung, Magelang, Wonosobo, Purworejo, Kebumen), nama KH. Nur Muhammad yang masyhur ada dua, yang satu KH. Nur Muhammad Ngadiwongso, Salaman, Magelang dan satunya lagi KH. Nur Muhammad Alang-alang Ombo, Pituruh, yang banyak menurunkan kyai di Purworejo.

Abdul Hamid sangat berani dalam berperang melawan penjajah Belanda selama 5 tahun, 1825-1830 M.

Abdul Hamid wafat dan dikebumikan di Makassar, dekat Pantai Losari. Abdul Hamid adalah putra Sultan Hamengkubuwono ke-III dari istri Pacitan, Jawa Timur.

Abdul Hamid patungnya memakai jubah dipasang di Alun-alun kota Magelang. Menjadi nama di Kodam Jawa Tengah. Terkenal dengan nama Pangeran Diponegoro.

Belanda resah menghadapi perang Diponegoro. Dalam kurun 5 tahun itu, uang kas Hindia Belanda habis, bahkan punya banyak hutang luar negeri.

Nama aslinya Abdul Hamid. Nama populernya Diponegoro.
Adapun nama lengkapnya adalah Kyai Haji (KH) Bendoro Raden Mas Abdul Hamid Ontowiryo Mustahar Herucokro Senopati Ing Alogo Sayyidin Pranotogomo Amirul Mu’minin Khalifatullah Tanah Jawi Pangeran Diponegoro Pahlawan Goa Selarong.

Maka jika Anda pergi ke Magelang dan melihat kamar Diponegoro di eks-Karesidenan Kedu, istilah sekarang di Bakorwil, ada 3 peningalan Diponegoro: al-Quran, tasbeh dan Taqrib (kitab Fath al-Qarib).

Kenapa al-Quran? Diponegoro adalah seorang Muslim. Kenapa tasbih? Diponegoro seorang ahli dzikir, dan bahkan penganut thariqah.

Habib Luthfi bin Ali bin Yahya Pekalongan mengatakan bahwa Diponegoro seorang mursyid Thariqah Qadiriyyah. Selanjutnya yang ketiga, Taqrib matan Abu Syuja’, yaitu kitab kuning yang dipakai di pesantren bermadzhab Syafi'i.

Jadi Pangeran Diponegoro bermadzhab Syafi’i. Maka, karena bermadhab Syafi’i, Diponegoro shalat Tarawih 20 rakaat, shalat Shubuh memakai doa Qunut, Jum’atan adzan dua kali, termasuk shalat Ied-nya di Masjid, bukan di Tegalan (lapangan).

Saya sangat menghormati dan menghargai orang yang berbeda madzhab dan pendapat. Akan tetapi, tolong, sejarah sampaikan apa adanya.

Jangan ditutup-tutupi bahwa Pangeran Diponegoro bermadzhab Syafi’i. Maka 3 tinggalan Pangeran Diponegoro ini tercermin dalam pondok-pondok pesantren.

Dulu ada tokoh pendidikan nasional bernama Douwes Dekker. Siapa itu Douwes Dekker? Danudirja Setiabudi.

Mereka yang belajar sejarah, semuanya kenal. (Leluhur) Douwes Dekker itu seorang Belanda yang dikirim ke Indonesia untuk merusak bangsa kita.

Namun ketika Douwes Dekker berhubungan dengan para kyai dan santri, mindset-nya berubah, yang semula ingin merusak kita justeru bergabung dengan pergerakan bangsa kita.

Bahkan kadang-kadang Douwes Dekker, semangat kebangsaannya melebihi bangsa kita sendiri.

Douwes Dekker pernah berkata dalam bukunya:
“Kalau tidak ada kyai dan pondok pesantren, maka patriotisme bangsa Indonesia sudah hancur berantakan.”

Siapa yang berbicara? Douwes Dekker, orang yang belum pernah nyantri di pondok pesantren.

Seumpanya yang berbicara saya, pasti ada yang berkomentar: "Hanya biar pondok pesantren laku."

Tapi kalau yang berbicara orang “luar”, ini temuan apa adanya, tidak dibuat-buat. Maka, kembalilah ke pesantren.

Ki Hajar Dewantara (Suwardi Suryaningrat) itu adalah santri.
Tidak hanya Diponegoro anak bangsa yang dididik para ulama menjadi tokoh bangsa.

Diantaranya, di Jogjakarta ada seorang kyai bernama Romo Kyai Sulaiman Zainudin di Kalasan Prambanan.
Punya santri banyak, salah satunya bernama Suwardi Suryaningrat.

Suwardi Suryaningrat ini kemudian oleh pemerintah diangkat menjadi Bapak Pendidikan Nasional yang terkenal dengan nama Ki Hajar Dewantara.

Jadi, Ki Hajar Dewantara itu santri, ngaji, murid seorang kyai.
Sayangnya, sejarah Ki Hajar mengaji al-Quran tidak pernah diterangkan di sekolah-sekolah, yang diterangkan hanya Ing Ngarso Sun Tulodo,

Ing Madyo Mangun Karso, Tut Wuri Handayani. Itu sudah baik, namun belum komplit. Belum utuh.

Maka nantinya, untuk rekan-rekan guru, mohon diterangkan bahwa Ki Hajar Dewantara selain punya ajaran Tut Wuri Handayani, juga punya ajaran al-Quran al-Karim.

Sayyid Husein al-Mutahhar adalah cucu nabi yang patriotis.
Malah-malah, ketika Indonesia merdeka, ada sayyid warga Kauman Semarang yang mengajak bangsa kita untuk bersyukur.

Sang Sayyid tersebut menyusun lagu Syukur. Dalam pelajaran Sekolah Dasar disebutkan Habib Husein al-Mutahar yang menciptakan lagu Syukur.

Beliau adalah Pakdenya Habib Umar Muthahar SH Semarang. Jadi, yang menciptakan lagu Syukur yang kita semua hafal adalah seorang sayyid, cucu baginda Nabi Saw. Mari kita nyanyikan bersama-sama:

Dari yakinku teguh
Hati ikhlasku penuh
Akan karuniaMu
Tanah air pusaka
Indonesia merdeka
Syukur aku sembahkan
Ke hadiratMu tuhan.

Itu yang menyusun cucu Nabi, Sayyid Husein Muthahar, warga Kauman Semarang. Akhirnya oleh pemerintah waktu itu diangkat menjadi Dirjen Pemuda dan Olahraga.

Terakhir oleh pemerintah dipercaya menjadi Duta Besar di Vatikan, negara yang berpenduduk Katholik.

Di Vatikan, Habib Husein tidak larut dengan kondisi, malah justeru membangun masjid. Hebat.

Malah-malah, Habib Husein Muthahar menyusun lagu yang hampir se-Indonesia hafal semua.

Suatu ketika Habib Husein Muthahar sedang duduk, lalu mendengar adzan shalat Dzuhur.

Sampai pada kalimat hayya 'alasshalâh, terngiang suara adzan. Sampai sehabis shalat berjamaah, masih juga terngiang.

Akhirnya hatinya terdorong untuk membuat lagu yang cengkoknya mirip adzan, ada “S”nya, “A”nya, “H”nya. Kemudian pena berjalan, tertulislah:

17 Agustus tahun 45
Itulah hari kemerdekaan kita
Hari merdeka Nusa dan Bangsa
Hari lahirnya Bangsa Indonesia
Merdeka
Sekali merdeka tertap merdeka
Selama hayat masih dikandung badan
Kita tetap setia, tetap setia
Mempertahankan Indonesia
Kita tetap setia, tetap setia
Membela Negara kita.

Maka peran para kyai dan para sayyid tidak sedikit dalam pembinaan patriotisme bangsa.

Jadi, Anda jangan ragu jika hendak mengirim anak-anaknya ke pondok pesantren.

Malahan, Bung Karno, ketika mau membaca teks proklamasi di Pegangsaan Timur Jakarta, minta didampingi putra kyai.

Tampillah putra seorang kyai, dari kampung Batuampar, Mayakumbung, Sumatera Barat. Siapa beliau?

H. Mohammad Hatta putra seorang kyai. Bung Hatta adalah putra Ustadz Kiai Haji Jamil, Guru Thariqah Naqsyabandiyyah Kholidiyyah.

Sayang, sejarah Bung Hatta adalah putra kyai dan putra penganut thariqah tidak pernah dijelaskan di sekolah, yang diterangkan hanya Bapak Koperasi.

Mulai sekarang, mari kita terangkan sejarah dengan utuh. Jangan sekali-kali memotong sejarah.

Jika Anda memotong sejarah, suatu saat, sejarah Anda akan dipotong oleh Allah Swt.
Akhirnya, Bung Hatta menjadi wakil presiden pertama.

Pesan Penting Bagi Santri, Belajar dari Mbah Mahrus Aly.

Maka, jangan berkecil hati mengirim putra-putri Anda di pondok-pesantren.

Santri-santri An-Nawawi di tempat saya, saya nasehati begini:
“Kamu mondok di sini nggak usah berpikir macam-macam, yang penting ngaji dan sekolah. Tak usah berpikir besok jadi apa, yang akan menjadikan Gusti Allah."

Ketika saya dulu nyantri di Lirboyo, tak berpikir mau jadi apa, yang penting ngaji, nderes (baca al-Quran), menghafalkan nadzaman kitab dan shalat jamaah.

Ternyata saya juga jadi manusia, malahan bisa melenggang ke gedung MPR di Senayan.
Tidak usah dipikir, yang menjadikan Gusti Allah.

Tugas kita ialah melaksanakan kewajiban dari Allah Swt. Allah mewajibkan kita untuk menuntut ilmu, kita menuntut ilmu.

Jika kewajiban dari Allah sudah dilaksanakan, maka Allah yang akan menata. Jika Allah yang menata sudah pasti sip, begitu saja. Jika yang menata kita, belum tentu sip.

Perlu putra-putri Anda dalam menuntut ilmu, berpisah dengan orangtua.

KH. Mahrus Aly Lirboyo pernah dawuh:
“Nek ngaji kok nempel wongtuo, ora temu-temuo.”
(Jika mengaji masih bersama dengan orangtua, tidak akan cepat dewasa).

Maka masukkanlah ke pesantren, biar cepat dewasa pikirannya.

Sabtu, 28 November 2015

Jangan Ketinggalan Kacamata

Seorang Pejabat di undang untuk membuka Pameran Lukisan, tetapi sesampainya di tempat Pameran si Pejabat lupa tidak membawa kacamata

Pejabat : Ajudan, saya lupa bawa kacamata...!

Ajudan : Siap Pak!, tenang saja nanti saya bantu jelaskan setiap lukisan yg bapak lihat

Selesai gunting pita si Pejabat jalan2 melihat beberapa lukisan...(diikuti oleh para undangan)

Melihat Lukisan Pertama,

Pejabat : Wah indah sekali lukisan Ikan ini.. Cantiiiiiik sekaliiiiiii.

Ajudan : Pak, itu lukisan Buayaaaa...

Pejabat : Ya, saking cantik nya buaya ini kelihatan seperti ikan..
������

Lanjut melihat Lukisan Kedua,

Pejabat : Nah Lukisan ini kalo diliat Ibu Megawati, pasti dibelinya...
Lukisan Banteng...

Ajudan : Pak, itu lukisan Gajah... bisik ajudan

Pejabat : Owh, karena gadingnya kayak tanduk Banteng..
������

Akhirnya si Pejabat melihat lukisan lain...

Pejabat : Nah, dari sekian banyak lukisan yang ada disini Saya paling suka sama lukisan SIMPANSHE ini.
Kelihatan hidup...
Saya mau membelinya...

Ajudan : Paaaaaaaaaaak, itu Cermiiiiiiiiiiin pak... Cermiiiiiiiin......
sadar paaakkkk...

��������������������������

Jumat, 27 November 2015

Cara Membuat Tahu Sendiri - Dengan Blender



Ternyata tahu sudah ada sejak beribu-ribu tahun yang lalu. Di Indonesia sendiri Tahu merupakan makan yang sangat digemari dan hampir menjadi bagian berbagai macam kuliner di Indonesia. Rasanya yang nikmat serta kandungan gizinya yang banyak menjadikan makan yang murah ini tidak jurahan kualitas gizinya. Harga tahu sebenarnya tidak terlalu mahal, hanya dengan beberapa ribu rupiah saja kita sudah bisa mendapatkan tahu. Namun pernah tidak terfikir untuk mencoba membuat tahu sendiri di rumah? jika sempat kepikiran mari kita coba beberapa langkah pembuatan tahu di bawah ini:

Cara Membuat Tahu
Bahan:
    1 kg kacang kedelai yang telah direndam semalam
    100 ml cuka makan
    Air

Alat:
    Blender
    Panci besar
    Serbet makan/ kain
    Saringan

Cara:
  Masukan kacang kedelai yang telah direndam semalaman kedalam panci atau baskom untuk di pecah dengan meremas-remasnya.
  Setelah bersih masukan kedelai kedalam Blander dengan memberi air secukupnya kemudian blender hingga halus dan lembut.
  Saat selesai maka akan jadi seperti susu kedelai, selanjutnya rebus air kedelai tadi di panci hingga mendidih.
 Siapkan baskom untuk tempat air dingin. Ketika rebusan air kedelai tadi mulai mendidih akan muncul busa.
   Maka segera tambahkan air dingin sedikit demi sedikit dan suhu kompor diturunkan.
   Setiap busa mulai muncul lagi berikan air dingin sedikit demi sedikit.  Tetap rebus air kedelai hingga busa habis, setelah itu biarkan rebusan itu di atas kompor dengan api kecil selama 20 menit. Kemudian matikan kompor dan biarkan dingin.
   Setelah rebusan tadi mulai dingian segera saring menggunakan saringan yang di atasnya di lapisi serbet makan/ kain. Peras ampas rebusan kedelai tadi hingga air perasan keluar semua. Ampas jangan dibuang karena bisa dimanfaatkan untuk perkedel, dan dimasak sesuai selera.
    Air hasil penyaringan tadi di rebus di atas kompor dengan api sedang namun tidak sampai mendidih.
    Angkat susu kedelai dari kompor kemudia masukkan 100 ml cuka makan, aduk sebentar.  Diamkan susu kedelai selama 30 menit dengan sendirinya susu kedelai akan terpisah menjadi calon tahu dan air.
    Saring massa tahu dengan serbet makan  atau kain bersih tipis hingga air keluar.  Susun pada cetakan yang ingin anda gunakan kemudiaian tindih dengan pemberat sehingga semua air keluar. Biarkan sekitar 15-20 menit.
    Setelah itu Tahu sudah  jadi dan siap di potong sesuai ukuran yang anda suka dan siap dimasak.

"BAHAYA TIDUR TELENTANG" Sebabkan Kematian

Ternyata tidur telentang sangat tidak dianjurkan sama sekali oleh para peneliti dari Jepang. Berikut kutipannya :

"Kalau tidur jangan sekali kali telentang, karena tidur telentang itu bisa mengganggu kesehatan Anda, bahkan menyebabkan kematian. Beberapa survei telah dilakukan dan menghasilkan bukti yang akurat."

Orang-orang yang tidur telentang, dipastikan akan mengalami kematian. Adapun tanda2nya sebagai berikut:
1. Susah bernafas
2. Tersedak
3. Kerongkongan tersumbat
4. Yang paling fatal dapat menyebabkan kematian seketika.

⚠ Oleh karena itu, disarankan agar Anda menghindari tidur sambil telentang.

Tidak hanya tidur telentang...
tidur telenbaut ��,
telenpalu ��,
telengunting✂ ,
telensandal ��,
telen kunci ��dll. pasti juga berbahaya.

�� Jadi, demi kebaikan dan kesehatan, maka disarankan kalau tidur jangan telen apa-apa.......

Kamis, 26 November 2015

Gudeg Di Amsterdam Lebih Nikmat Dari Jogja?

Dulu temen Saya pernah makan siang di restoran Indonesia sederhana di Amsterdam. Temen Saya kaget krn salah satu menu, ada masakan gudeg Yogya.
Penasaran. Temen saya pesan satu porsi. 

Setelah temen saya cicipi -percaya atau tidak- ternyata rasanya lebih enak daripada gudeg di Yogya yang asli.
Temen saya tanya:
"Mas, apa rahasianya kok gudeg di sini rasanya lebih enak dibanding di tempat aslinya?"

"Oh, itu krn nangkanya Mas. Di Yogya kan pakai nangka lokal. Nah kalau kami di sini memakai nangka impor," jawabnya.

"Emang nangkanya impor dari mana?"
"Dari Yogya, Mas..."

(TRIK MENANGKAP TIKUS) dengan Kopi !!

Mungkinkah anda heran. Padahal karena belum tahu saja. 
Rupanya KOPI juga bermanfaat untuk menangkap tikus.

Bahan : Kopi Bubuk

Cara :

1. Siapkan kira2 2 sendok kopi bubuk

2. Carilah lubang tempat persembunyian tikus

3. Masukkan/taburkan bubuk kopi hitam kedalam liang tikus..

4. Tidak lama  lagi Tikus yang sembunyi akan muncul kepalanya, karena dia akan menanyakan, " Cuma Kopi? Gulanya mana??

5. Kasih tau ke dia, " gulanya habis kus.." lalu segera pukul kepalanya tuh tikus..

Ku harap kau mengerti. ......

Sebuah Nama

Bu guru memeriksa daftar nama murid2 baru kelas 3 SD dan agak aneh pd saat membaca nama seorang murid yaitu “W. TAUFIK WWW” Kemudian bu guru menanyakan hal tsb.

Bu guru : “Bu guru ingin tahu dari kalian yg namanya W. TAUFIK WWW yg mana ya?”
Taufik : “Saya bu guru…” (Taufik menjawab & berdiri)
Bu guru : “Taufik, ibu ingin tahu nama panjang kamu siapa?”
Taufik : “Maaf bu, panjang sekali..”
Bu guru : “Gak apa2 Taufik, bilang aja..”
Taufik : “Baik bu guru, nama lengkap saya… Wabillahi TAUFIK-wal hidayah Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh…”

Bu guru langsung menarik nafas panjang…….

Setelah dari kelas 3, bu guru kemudian masuk ke kelas 1 SD dan memeriksa daftar nama murid2 baru. Mata bu guru tertuju pada 1 nama yg unik yaitu “BKBKBDB DIAN”. Kemudian bu guru menanyakan siapa murid yg mempunyai nama tsb. Berdirilah murid perempuan dan menjawab “saya DIAN bu guru…”
Seketika bu guru menatap tajam paras muka murid itu yg mirip Taufik.

Bu guru : “Dian punya kakak di sekolah ini?”
Dian : “Punya bu guru, TAUFIK namanya. Kakak saya kelas 3.”
Bu guru : “ibu ingin menanyakan nama panjang Dian siapa ya?”
Dian : “Baik bu guru, nama panjang Dian adalah… Ber-rakit2 Ke hulu Ber-renang2 Ke tepian, Ber-sakit2 Dahulu Ber-senang kemuDIAN”

Bu guru langsung pusing……..    Selamat hari guruuu������

Guru: Nak, Kamu Tetap Murid Ku

Pada suatu hari di sebuah kelas..

Guru : "Anak-anak, apa nama binatang yang dimulai dengan huruf G ?".
Dengan cepat Mukidi berdiri dan menjawab : "Gajah, bu guru !"

Guru :"Bagus, pertanyaan berikutnya. Apa nama binatang yang dimulai dengan huruf 'D' ?"

Semua murid diam, tapi Mukidi kembali berdiri dan menjawab :"Dua gajah, Bu Guru..."

Murid-murid tertawa, guru merasa kesal sama Mukidi

Guru :"Mukidi, kamu berdiri di pojok sana ! Ayo anak-anak kita lanjutkan. Pertanyaan berikut, binatang apa yang dimulai dengan huruf "M"?  

Semua murid diam.
Tapi lagi-lagi Mukidi menjawab dengan tenang : "Mungkin Gajah..."

Guru :"Mukidi, kamu keluar dan berdiri di depan pintu !"  

Mukidi keluar dengan wajah sedih. Guru melanjutkan.

Guru :"Pertanyaan terakhir. Anak-anak, binatang apa yang dimulai dengan huruf "J"?

Guru menunggu jawaban, tapi semua diam.

Tak lama sayup-sayup terdengar suara Mukidi dari luar kelas : "Jangan-jangan Gajah"

Saking kesalnya, Bu Guru menyuruh Mukidi pulang....

Akhirnya guru lega dan kembali ke kelas.

Guru : "Sekarang anak-anak, binatang apa yang diawali dengan huruf P ?"
Sekali lagi semua murid terdiam.

Tiba-tiba HP bu Guru berdering.
Guru : "Ya hallo..."

HP : 'Maaf bu saya Mukidi,  jawabannya, Pasti Gajah"

Guru : Mukidiiiiiii...!!!!!!!!

������
Selamat hari guruuu

Guru Cerdas, Melahirkan Murid Cerdas

Seorang guru bahasa arab pengganti memasuki ruangan kelas di sebuah Madrasah Ibtidaiyyah . Ia menggantikan guru pelajaran itu sampai akhir semester ini . Ia memulai pembelajaran dikelas itu , ketika ia bertanya pada seorang murid laki2 yang duduk di bangku depan , ia bingung karena tiba2 suasana kelas menjadi riuh ... murid2 lain tertawa tanpa sebab . Karena sudah kenyang dengan pengalaman mengajar , ia faham betul , pastilah ada sesuatu yang ditertawakan oleh2 anak2 dikelas itu pada diri anak laki2 yang ditanya olehnya tadi .Setelah diselidiki ternyata anak laki2 itu dikenal sebagai murid yang paling bodoh di kelas itu ... teman2 nya begitu meremehkan nya sehingga sering mengolok2 dan mentertawakannya . Suatu hari seusai pelajaran ia memanggil murid yang dianggap bodoh itu setelah seluruh teman2 nya pulang , ia berkata sambil memberikan secarik kertas : " hafalkan baik2 bait2 syair yang ada di kertas ini ... harus hafal betul dan ingat jangan engkau beritahukan kepada teman2 mu ... siapapun !" . Murid itu mengangguk patuh . Seminggu kemudian , guru menyampaikan pelajaran baru dikelas itu, ia menulis syair di papan tulis .. menerangkannya dan membacakannya berulang2 , setelah itu ia berkata ; " nah sekarang siapa yang hafal bait2 syair ini ?? " tanyanya sambil perlahan ia menghapus tulisan syair itu di papan tulis ... tak seorang muridpun mengangkat tangan ... kecuali murid yang dikenal bodoh oleh teman2 nya itu , perlahan malu2 ia berdiri dan menghafalkan bait2 syair itu ... hafalan yang lancar sekali ... teman2 nya yang biasa mengolok2 dan mentertawakan,semua terkejut dan terdiam ... Guru itu memujinya dan menyuruh teman2 nya untuk bertepuk tangan menghormatinya ... Demikianlah .... berulang kali guru bahasa arab ini memberikan kertas hafalan2 kepada simurid bodoh itu ... tertawaan dan cemoohan teman2nya kini berubah menjadi kekaguman padanya . Hal ini mendorong perubahan besar pada jiwa si murid itu . Ia mulai percaya diri dan meyakini bahwa dia tidak lah bodoh ... ia merasa mampu untuk bersaing dengan teman2 sekelasnya .. perubahan ini mendorongnya untuk semangat dan bersungguh2 belajar di semua mata pelajaran . Ketika ujian akhir tiba ... murid ini berhasil lulus untuk setiap mata pelajaran ... dengan nilai yang sangat memuaskan ... si murid bodoh itu kini sedang mengejar gelar doktor di sebuah universitas ternama di kotanya . Kisah ini dia tulis di sebuah koran sebagai pujian untuk gurunya ... sebagai doa agar gurunya itu beroleh pahala dari ALLAH dan kebaikan karena jasa2 nya ....
Saudaraku ... manusia yang mempergauli kita ada 2 jenisnya ... yang 1 jenis manusia yang membuka jalan kebaikan menutup jalan keburukan ...manusia jenis ini akan selalu memberi kita harapan, optimisme , menolong , melapangkan dst dst .... Yang ke 2 jenis manusia yang membuka jalan keburukan menutup jalan kebaikan ... manusia jenis ini akan selalu memutus harapan dan cita2 dari kita ... ia selalu menebar duri dan kerikil di jalan yang akan kita lalui ... pesimisme ... putus asa ... dst dst ....
Semoga kita mampu mengambil hikmahnya ....nafa'ani wa iyyakum ....Selamat hari guru������

Rabu, 25 November 2015

TANDA-TANDA TUA BAGI PARA LELAKI:

- Dulu sering gandeng perawan..... Begitu tua sering di gandeng perawat....

- Dulu senengnya cewek manis...... Begitu tua kencing manis...</3

- Dulu tidur, hidung ketemu hidung........ Begitu tua punggung ketemu punggung.... ....

- Dulu rajin pake minyak wangi....... Begitu tua rajin pake minyak angin......

- Dulu 4 kali seminggu........ Begitu tua...4 minggu sekali....(Kecewa Dech)

- Dulu di suruh tidur, bangun terus...... Begitu tua di suruh bangun, tidur terus.....(n)

- Dulu rajin ke diskotik......Begitu tua rajin ke apotik.......

- Dulu sering mimpi basah......... Begitu tua sering kentut basah.... ......

- Dulu pemburu NIKMAT.....Begitu tua di buru MALAIKAT.....

- Dulu kalo baca yang beginian ketawa....... Begitu tua kalo baca yang beginian prihatin........

KONDISI DAH GINI..... MAU DIAPAIN LAGI, DI SERVICE KAGAK BISA, TUKAR TAMBAH JUGA KAGAK BISA..... NASIB...PARA LELAKI

Terseyumlah dengan tanpa beban biar bahagia walaupun tua.
Tertawalah dengan leluasa , biar awet tua. Karena anda tidak mungkin menjadi muda lagi.

Solaria Mengandung babi?

Solaria Mengandung babi?  Babi kan haram bagi muslim,  bagaimana sebenarnya?  Berikut ada tulisan tentang solaria di kalimantan:
Berita sore IDC (23 November 2015, pukul 17.30) mengatakan bahwa Solaria dinyatakan positif mengandung babi.

Padahal, Solaria telah memiliki sertifikat halal pada tahun 2014.                      
Kata Pak Iskandar, Pengurus Masjid Istiqomah Balikpapan:

"Betul berita Solaria. Tadi siang saya di telpon Ust. Jaelani Sekretaris MUI Balikpapan, beliau habis ngetes bumbu-bumbu dari Solaria bersama LPPOM MUI, ada kandungan babinya.

Baru-baru ini restoran Solaria Balikpapan di datangi tiba-tiba untuk dicek bahan makanannya. Dan ternyata positif mengandung babi bumbu-bumbunya.

Tahun 2014 sudah dapat sertifikasi halal dari MUI padahal. Eh ternyata masih pakai bahan itu lagi. Bumbu di stok dari Jakarta ke semua Solaria di Indonesia. Jadi sementara jangan kesana dulu ya teman."

MUI Temukan Bumbu Resto Solaria Mengandung Babi - Tribun Kaltim - http://kaltim.tribunnews.com/2015/11/24/mui-temukan-bumbu-resto-solaria-mengandung-babi
copas dari sebelah.

Selasa, 24 November 2015

Apa Tuh ODOJ?

One day one juz atau biasa disingkat ODOJ,  tahukah anda?
Bila anda belum tahu,  maka info berikut berguna untuk Anda:

Frequently Asked Question
1. Apa itu ODOJ ?
ODOJ merupakan sebuah komunitas yang dibentuk dengan tujuan untuk memfasilitasi dan mempermudah umat Islam agar dapat membiasakan tilawah Al-Qur’an 1 juz sehari.
2. Apa saja aktivitas di Grup ODOJ ?
Dalam pelaksananaannya, ODOJer dibagi dalam grup-grup yang terdiri atas 30 orang. Selama di dalam grup, ODOJer dapat saling membantu menyemangati rekan-rekannya, mengingatkan dalam kebaikan, sekaligus memperluas tali silahturahim. Grup ODOJ merupakan penghubung antara ODOJer dengan Komunitas ODOJ.
3. Syarat Menjadi Anggota ODOJ
Apa saja syarat menjadi anggota ODOJ?
a. Beragama Islam
b. Memiliki fasilitas Aplikasi Mobile berbentuk WhatsApp atau Blackberry Messanger
c. Komitmen untuk membaca Al-Quran satu juz per hari
d. Bersedia mengikuti dan mamatuhi peraturan dari Komunitas One Day One Juz
4. SOP (Standar Operasional Prosedur) ODOJ . SOP ODOJ dapat diunduh di http://onedayonejuz.org/page/content/20/download

5. Apakah saya dapat bergabung di ODOJ, tapi tidak kholas satu juz setiap harinya?
Komunitas ODOJ menyambut dengan tangan terbuka siap saja yang ingin berkomitmen dalam tilawah Al Qur’an. Untuk itu, selain menyelenggarakan Program ODOJ, juga terdapat Program ODALF dan ODOL.
ODALF (One Day Half Juz), ditujukan bagi ODOJer yang siap  berkomitmen untuk tilawah satu hari setengah Juz

ODOL (One Day One “Lembar” Juz), ditujukan bagi untuk belajar berkomitmen tilawah Al Qur’an setiap hari satu lembar. ODOL terbagi menjadi ODOL Kids dan ODOL Dewasa. Khusus untuk program ODOL Kids, nomor handphone yang digunakan adalah nomor orangtuanya.

6. Apa manfaat yang saya dapat dengan bergabung di ODOJ ?
a. Insyaa Allah menjadi sebaik – baik manusia (“Sebaik – baik kalian adalah siapa yang mempelajari Al Qur’an dan Mengamalkannya” [HR. Bukhari])
b. Meningkatkan kedekatan dengan Al Qur’an
c. Melatih aga rlebih disiplin dalam membaca Al Qur’an
d. Memperluas Tali Silahturahmi karena berkumpul dengan saudara – saudara baru di Grup ODOJ
e. Memperoleh informasi berupa tausiyah rutin, serta program – program ODOJ lainnya
f. dll

��PENDAFTARAN ODOJ & PERMASALAHANNYA
1. Bagaimana Cara Daftar di ODOJ
Q: Bagaimana cara daftar di ODOJ?
A: 1. Untuk daftar ODOJ via website, dapat melalui   
        http://onedayonejuz.org/page/content/16/pendaftaran-odoj-odolkids-odalf
    2. Untuk daftar ODOJ via SMS, ketik :
REG#Nama#ODOJ/ODALF/ODOLKIDZ#WA/BBM/SMS#L/P#Nomor HP
Kirim ke Nomor 0857 7820 5517
2. Mendaftar ODOJ Selain Dari Indonesia
Q: Jika nomor WhatsApp yang ingin saya masukkan adalah nomor selain Indonesia bagaimana?
A: Anda bisa memasukkan kode negaranya terlebih dahulu dengan menggunakan tanda + (plus). Misal nomor Whatsapp Anda dengan kode Negara adalah 9123456 , maka pada saat pendaftaran masukkan nomornya +9123456.

3. Kesulitan Dalam Pendaftaran
Jika menemui kesulitan silahkan hubungi kami di :
1. via chat ODOJ OFFICIAL LINE@  : @onedayonejuz
2. SMS ke 0857 7820 5517 dengan Format : Help#Nama#Permasalahan
    Contoh : Help#Paiman Sigit# Min, bagaimana cara daftar ?

Q: Bagaimana jika status group belum diaktifkan atau saya sampai saat ini belum diinvite (diundang) ke group WhatsApp ODOJ?
A: Group akan diaktifkan maksimal H+5 setelah Anda melakukan pendaftaran, jika lebih dari itu silakan kirim e-mail dengan mengirimkan nama dan nomor handphone yang terdaftar.

Q: Bagaimana jika saya tidak bisa login (masuk) atau lupa username dan atau password?
A: Silakan kirim pesan  atau kirim email atau klik lupa password

4. Bergabung Dengan ODOJ Jika Tidak Memiliki WhatsApp & BBM
Q: Bagaimana saya bisa gabung di odoj jika saya tidak mempunyai WhatsApp & BBM, tapi saya ingin ikut sekali?
A: Bagi member yang tidak mempunyai Whatsapp maupun BBM, ODOJ memfasilitasi bagi yang menggunakan SMS. Silahkan untuk mencantumkannya pada saat pendaftaran.

5. Apakah dapat daftar ODOJ via Medsos?
Q: Saya ingin daftar ODOJ, apakah saya dapat daftar via Medsos saja?
A: Pendaftaran ODOJ via Medsos dapat dilakukan, cukup dengan japri/pm/dm admin Medsos ODOJ dan sampaikan informasi sebagaimana pendaftaran ODOJ via sms REG#Nama#ODOJ/ODALF/ODOLKIDZ#WA/BBM/SMS#L/P#Nomor HP

Rabu, 18 November 2015

Kaulah Anggrek

HADIAH.
Aku ingin memberimu anggrek, bukan mawar. Mawar hanyalah untuk perempuan-perempuan biasa, yang walaupun wangi tetap saja berduri. Tapi kamu, kamu adalah anggrek yang sudi hidup dan tumbuh di akar hitam yang buruk rupa, namun tetap memancarkan keindahan. Dan aku, aku adalah akar hitam itu, kamu sudi bertumbuh bersama denganku.

Beras Plastic? Bahaya?


WONG INDONESIA KUWI HEBAT!!!
Pekara BERAS PLASTIK kok dadi ributPadahal,
Wis suwe awake dhewe mangan IWAK GABUS yo biasa2 wae....
Mangan TONG SENG wetenge yo ora opo2...
Mangan SEGO KUCING yo doyan...

Wong Semarang mangan GANJEL REL...
Wong Palembang mangan KAPAL SELAM...
Wong Bali biasa mangan SAYUR PAKU...
Bocah2 SD wis kulina mangan MOLEN...

Meh kabeh wong Indonesia yo wis tau mangan BANGKU SEKOLAHAN ben pinter jarene...
Nyatane yo podho selamet lan makmur uripe...
Wong Jowo MANGAN BETON yo sehat2 wae wetenge...
Ngombe kopi karo teh dicampur GULO PASIR yo sik sehat kok...
malah ono sing nganggo GULO BATU...
Sing mangan KETOPRAK yo ono...
Mangan BAKSO GRANAT lan BAKSO RUDAL yo eco mawon...
Mangan KACANG ATOM yo sehat...
ora mbledhos koyo Hiroshima Nagasaki...

OSENG2 MERCON yo podho doyan...
PUTRI SALJU yo diemplok...
RONDO ROYAL, TEMPE KEMUL yo enak ae...
ora opo2...

SAMBEL SETAN wae dipangan...
nganti setane yo bingung...arep mangan nganggo sambele sopo...
Cah cilik2 dho seneng mangan KEMBANG GULO lan ENDOK CECAK...
mulo cecak e podho mumet ora nduwe cemilan maneh...

Dho seneng mangan PERMEN KARET nyatane isih tetep podho sehat kabeh... Ora opo2...
Saking rakuse, telek kucing ya kolu.
Kuping gajah dikemil.
Balung kethek ya tedhas.
Jiaann jan menungsa ki opo sing ra doyan.

Butuh translate? komen saja ..

Senin, 16 November 2015

Memilih Istri

Mbah Yai Maimun, salah seorang ulama Indonesia yang kharismatik.  Pimpinan pesantren di Sarang,  Rembang. Beliau memberi nasehat bagaimana cara memilih istri:

Ngendikane KH. Maimun Zubair :
“Nek milih bojo iku sing ora patiyo ngerti dunyo, Mergo sepiro anakmu sholeh, iku nurut sepiro sholehahe ibune.
Sohabat Abbas iku nduwe pasutri ora seneng dandan, nganti sohabat Abbas isin nek metu karo bojone. Tapi beliau nduwe anak ngalime poll, rupane Abdulloh bin Abbas.
Sayyidina Husain nduwe pasutri anake rojo
rustam (rojo persia). Masio asale putri rojo,
sakwise dadi bojone sayyidina Husain wis ora patiyo seneng dunyo. Mulane nduwe putro Ali Zainal Abidin bin Husain, ngalim-ngalime keturunane Kanjeng Nabi.
Poro Kiai-Kiai, ngalim-ngalim koyo ngono,
mergo mbah-mbah wedo'e do seneng POSO.
Syekh Yasin Al Fadani (ulama' asal padang
yang tinggal di mekah) iku nduwe pasutri
pinter dagang, nduwe putro loro (2). Sing siji dadi ahli bangunan sijine kerjo neng
transportasi. Kabeh anake ora ono sing
nerusake dakwahe Syekh Yasin.
Neng Al Qur'an ﻧﺴﺎﺅﻛﻢ ﺣﺮﺙ ﻟﻜﻢ Istri iku
ladang kanggo suami. Sepiro apike bibit tapi nek tanahe utowo ladange ora apik, ora bakal ngasilno pari sing apik. Intine iso nduwe anak ngalim, nek pasutrine
ORA PATIYO NGURUSI DUNYO LAN KHIDMAH POLL KARO SUAMINE.
Nek kowe milih pasutri pinter dunyo, kowe
sing kudu wani tirakat. Nek ora wani tirakat, yo lurune pasutri sing ahli dzikir, kowene sing mikir dunyo alias kerjo.”

10 ALASAN MENGHAFAL TAK HAFAL-HAFAL TETAP MENYENANGKAN

Anda suka dengan Alquran?  Bersyukur lah kalau anda suka Alquran. Karena Alquran akan menyukai anda.  Allah swt akan menyukai anda.
Anda sulit menghafal Alquran?  Atau tidak mudah menghafal Alquran?  Jangan putus asa,  berarti Anda akan semakin akrab dengan Alquran. 
Tips berikut bisa menjadikan anda tetap menikmati Alquran:

1. Satu huruf Al-Qur'an satu kebaikan, dan satu kebaikan 10 pahala. Bagi yang kesulitan melafalkan, satu hurufnya dua kebaikan. Berarti setiap hurufnya 20 pahala. Semakin sulit semakin banyak. Kalikan dengan jumlah pengulangan Anda.
2. Al-Qur'an, seluruhnya, adalah kebaikan. Menghafal tak hafal-hafal berarti Anda berlama-lama dalam kebaikan. Semakin lama semakin baik. Bukankah Anda menghafal untuk mencari kebaikan.
3. Ketika Anda menghafal Al-Qur'an, berarti Anda sudah punya niat yang kuat. Rasulullah saw menyebut 70 syuhada dalam tragedi sumur Ma'unah sebagai qari (hafizh), padahal hafalan mereka belum semua. Ini karena seandainya mereka masih hidup, mereka akan terus menghafal. Jadi, meski Anda menghafal tak hafal-hafal, Anda adalah hafizh selama tak berhenti menghafal. Bukankah hafizh yang sebenarnya di akhirat?
4. Menghafal Al-Qur'an ibarat masuk ke sebuah taman yang indah. Mestinya Anda betah, bukan ingin buru-buru keluar. Menghafal tak hafal-hafal adalah cara Allah memuaskan Anda menikmati taman itu. Terseyumlah.
5. Ketika Anda menghafal Al-Quran, meski tak hafal-hafal, maka dapat dipastikan, paling tidak, selama menghafal, mata Anda, telinga Anda, dan lisan Anda tidak sedang melakukan maksiat. Semakin lama durasinya, semakin bersih.
6. Memegang mushaf adalah kemuliaan, dan melihatnya adalah kesejukan. Anda sudah mendapatkan hal itu saat menghafal kendati tak hafal-hafal.
7. Adakalanya kita banyak dosa. Baik yang terasa maupun tak terasa. Dan menghafal tak hafal-hafal adalah kifaratnya, di mana, barangkali, tidak ada kifarat lain kecuali itu.
8. Tak hafal-hafal adakalanya karena Allah sangat cinta kepada kita. Allah tak memberikan ayat-ayat-Nya sampai kita benar-benar layak dicintai-Nya. Jika kita tidak senang dengan keadaan seperti ini, maka kepada siapa sebenarnya selama ini kita mencintai. Ini yang disebut: Dikengenin ayat.
9. Menghafal tak hafal-hafal tentu melelahkan. Inilah lelah yang memuaskan, karena setiap lelahnya dicatat sebagai amal sholeh. Semakin lelah semakin sholeh.
10. Menghafal tak hafal-hafal, tandanya Anda di pintu hidayah. Berat tandanya jauh dari nafsu. Jauh dari nafsu tandanya dekat dengan ikhlas. Dan ikhlas lahirkan mujahadah yang hebat.

Oleh:
Deden Muhammad Makhyaruddin
@DedenMM
Di
Rubaiyat l Komunitas Cinta Al-Qur'an

Minggu, 15 November 2015

Doa Memohon Selamat Dari Api Neraka

رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَذا بَاطِلًا سُبْحَانَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
رَبَّنَا إِنَّكَ مَن تُدْخِلِ النَّارَ فَقَدْ أَخْزَيْتَهُ وَمَا لِلظَّالِمِينَ مِنْ أَنصَارٍ
رَّبَّنَا إِنَّنَا سَمِعْنَا مُنَادِيًا يُنَادِي لِلإِيمَانِ أَنْ آمِنُواْ بِرَبِّكُمْ فَآمَنَّا رَبَّنَا فَاغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَكَفِّرْ عَنَّا سَيِّئَاتِنَا وَتَوَفَّنَا مَعَ الأبْرَارِ
رَبَّنَا وَآتِنَا مَا وَعَدتَّنَا عَلَى رُسُلِكَ وَلاَ تُخْزِنَا يَوْمَ الْقِيَامَةِ إِنَّكَ لاَ تُخْلِفُ الْمِيعَاد ِ
(آل عمران / 191 - 194)

Menjual Sisir di Komplek Biara Shaolin

Bagaiman cara menjual dengan cara berbeda??

Sebuah perusahaan membuat tes terhadap tiga calon staf penjual barunya.

Tesnya unik, yaitu: Menjual sisir di komplek Biara Shaolin!

Tentu saja, ini cukup unik karena para biksu di sana semuanya gundul dan tak butuh sisir.

Kesulitan ini juga yang membuat calon pertama hanya mampu menjual satu sisir. Itupun karena belas kasihan seorang biksu yang iba melihatnya.

Tapi, tidak dengαn calon kedua. Ia berhasil menjual 10 sisir, ia tidak menawarkan kepada para biksu, tetapi kepada para turis yang ada di komplek itu, mengingat angin di sana memang besar sehingga sering membuat rambut jadi awut-awutan.

Lalu bagaimana dengan calon ketiga?
Ia berhasil menjual 500 sisir!!!

Caranya? Ia menemui kepala biara. Ia lalu meyakinkan jika sisir ini bisa jadi souvenir bagus untuk komplek biara tersebut.

Kepala biara bisa membubuhkan tanda tangan di atas sisir-sisir tersebut dan menjadikannya souvenir para turis. Sang kepala biara pun setuju.

Apa yang sering orang anggap sebagai penghambat terbesar karier mereka?

Bukankah banyak orang sering kali menyalahkan keadaan? Dan inilah yang membuat calon pertama gagal.

Sementara calon kedua, sudah berani berpikir di luar kotak. Namun ia masih terpaku pada fungsi sisir yang hanya sebagai alat merapikan rambut.

Tapi calon ketiga bukan hanya berani berpikir bahwa sisir bukan hanya alat merapikan rambut, melainkan bisa menjadi souvenir.

Kita tidak bisa mengatur situasi seperti yang kita kehendaki. Tapi, kita bisa mengerahkan segenap kekuatan kita untuk mencari solusi.

“Segenap kekuatan” bukan hanya terbatas otot atau semangat, tapi juga pikiran, ilmu, dan kerja keras.

Pendek kata, kreatifitas otak dan upaya fisik. Itulah potensi dalam diri kita yang dapat dipergunakan…

Mulai sekarang ayo kita belajar bagaimana jadi penjual sisir yang ketiga.

Jangan terbelenggu oleh satu pandangan, satu kebiasaan dan atau satu hambatan.

Keutamaan Sholawat

اللهم صلِّ وسلم على نبينا محمد. قال النبي صلى الله عليه وسلم من صلى على حين يصبح عشرًا وحين يمسي عشرًا ادركته شفاعتي يوم القيامة. (رواه الطبراني)
Ya Allah,  karuniakan sholawat   dan salam kepada Nabi Muhammad saw.
Nabi Muhammad saw bersabda, " Barang siapa mengucapkan sholawat  kepadaku ketika pagi hari sepuluh kali,  dan ketika sore hari sepuluh kali,  maka ia akan mendapat syafaatku pada hari Qiyamat .
( HR. Thobrony).

ILMUWAN MATEMATIKA KELAS DUNIA DARI INDONESIA

Saya mendapatkan kiriman tulisan dari Dr . khoiron. Tidak disebutkan dari mana sumbernya. Saya mencantumkan tulisan ini dengan tujuan:
1. Informasi nya penting.
2. Siapa tahu ada yang tahu kebenaran informasi ini,  sehingga jelas kebenaran nya. Berikut tulisnya:

Seorang tokoh sekarang menjadi buruan para konglomerat dunia bisnis perminyakan dan universitas-universitas kelas wahid pun tak ketinggalan mengincarnya supaya bisa hadir di kampusnya untuk menggelar kuliah umum.Termasuk media elektronik pun berlomba-lomba mengundangnya untuk acara Talk Show.
Orang Tasikmalaya ini berhasil memecahkan rumus matematika Persamaan Helmholtz yang membelenggu para pakar ilmu pengetahuan dan teknologi selama 30 tahun tak seorang pun mampu memecahkannya.
‘’Banyak pakar yang menghindari penelitian untuk memecahkan rumus Helmholtz ini karena memang sangat sulit dan rumit,’’ kata sarjana yang cum laude S1 ilmu aeronautika di ITB dan S2 matematika terapan di DUT.
Ketika beliau melanjutkan s3 nya di DUT Belanda, dosen penerbangan dari ITB ini, tertantang oleh perusahaan minyak shell yang minta bantuan DUT Delft University of Technology untuk memecahkan rumus Helmholtz. Setelah mengadakan riset dengan menghabiskan dana sekitar 6 milyar yang dibiayai Shell, berkat kejeniusan yang dianugrahkan Allah swt. akhirnya rumus itu mampu beliau pecahkan, yang mencengangkan dunia iptek, dan mendapat ucapan selamat dari universitas di eropa, israel dan usa.
Berdasarkan hasil temuannya ini membuat banyak perusahaan minyak dunia sangat senang dan meminta bantuannya. Pasalnya, dengan rumus itu mereka dapat 100 kali lebih cepat dalam menemukan sumber minyak di perut bumi melalui gelombang elektromagnetik yang dipantulkan dari perut bumi dengan akurasi yang sangat tinggi serta dipetakan secara 3 dimensi yang sebelumnya sulit dikalkulasi walaupun dengan super komputer sekalipun.

Andai saja Yogi mau mematenkan hasil temuannya, mungkin ia akan mendapat uang yang sangat besar. Tapi ilmuan muda bernama lengkap Yogi Ahmad Erlangga menolaknya termasuk menamakan termuannya itu dengan ERLANGGA EQUATION. Mematenkan temuan ini justru akan menghambat perkembangan ilmu pengetahun selanjutnya. Thesis S3 yang disusun di Jurusan Matematika kampus yang sama di Delf, terpilih sebagai thesis terbaik di Belanda oleh MNC

“Saya ingin temuan ini dimanfaatkan sebesar-besarnya bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, karena itu hak manusia. Hak ini bisa dijamin jika ilmu dimiliki publik dan bersifat open source ” kata Yogi merendah

Industri yang bisa mengaplikasikan rumus ini antara lain industri radar, penerbangan, kapal selam, penyimpanan data dalam blue ray disc (keping DVD super yang bisa memuat puluhan gigabyte data), dan aplikasi pada laser.Serta ilmu lainnya yang berkaitan dengan gelombang elektromagnetik.
Buku mengenai persamaan Helmholtz yang dibuatnya saat masih di Belanda pun, laris manis dalam waktu singkat.
‘’Tinggal satu (buku) dan saya tak punya fotokopinya lagi,’’

Khusus untuk ITB, sambung pria kalem kelahiran Tasikmalaya 8 Oktober 1974, obsesinya adalah ingin ITB bisa lebih besar lagi.
Minimal, ITB menjadi perguruan tinggi terbesar dan berpengaruh di Asia. Karena, kalau hanya terbesar di Indonesia saja, sejak dulu juga sudah begitu.Serta Ingin melihat bangsa Indonesia maju dihormati bangsa lain.

‘’Saya pun masih memiliki obsesi pribadi. Keinginan saya adalah ingin melakukan penelitian tentang pesawat terbang yang menjadi spesialisasinya Aeronotika dan Astronotika, perminyakan, dan biomekanik,’’ kata pemenang penghargaan VNO-NCW Scholarship dari Dutch Chamber of Commerce itu yang punya kebiasaan shalat lima waktu di masjid.
Dr. Yogi Ahmad Erlangga, sempat menjadi Dosen di Alfaisal University, Riyadh, Arab Saudi ini mendapat julukan Habibie Muda karena penemuannya yang spektakuler di bidang matematika. Kehadiran Dr. Yogi Ahmad Erlangga yang bersedia berkarya di Alfaisal University, Riyadh, Arab Saudi juga merupakan kebanggan tersendiri bagi Kedutaan Besar Indonesia di Arab Saudi.
Dulu, BJ Habibie menemukan rumus yang mampu mempersingkat prediksi perambatan retak hingga mendapat julukan Mr. Crack. Banyak industri penerbangan di berbagai negara memakai rumus penemuan Habibie tersebut, termasuk NASA di Amerika, kini, Dr. Yogi Ahmad Erlangga meneruskan kehebatan Habibie dengan menemukan dan memecahkan rumus persamaan HELMHOLTZ.
Sekarang Dr. Yogi Ahmad Erlangga menjadi asisten profesor di (Nazarbayev University, Kazakhstan).Selamat kang Yogi dan Jayalah Indonesia.

Sabtu, 14 November 2015

AKIBAT TIDAK SERIUS MELAKUKAN TILAWAH

📖 📖 📖
🚨 Sedikitnya BAROKAH  DAKWAH  atau AMAL JIHADI  kita dan menjadi indikasi lemahnya hubungan kita sebagai jundi  kepada  ALLAH SWT.

Boleh jadi  BANYAK PRODUKTIVITAS DAKWAH DAN AMAL JIHADI, tetapi semua keberhasilan itu justru dikhawatirkan berdampak pada hal-hal yang  tidak kita inginkan.

🚨Kemungkinan lainnya-bahkan lebih besar- adalah tertundanya PERTOLONGAN ALLAH SWT dalam AMAL JIHADI kita.

Jika Jihad Salafush Shalih saja tertunda kemenangannya  hanya karena meninggalkan sunah bersiwak,apalagi jika meninggalkan  amal yang bobotnya  jauh lebih besar  dari itu? Oleh karena itu,interaksi dengan AL QUR'AN selalu disinggung  dalam ayat-ayat jihad,seperti di surat al anfal  dan al qital   (Muhammad)

🚨Semakin jauhnya ASHSHALAH (orisinalitas) dakwah.

Sejak awal dakwah ini dikumandangkan, semangatnya adalah DAKWAH BIL QUR'AN, jika interaksi  kita sendiri bersama Al Qur'an  sangat Lemah, bahkan tidak mencapai tingkat interaksi yang minim seperti  sekedar  tilawah  1Juz  perhari ?

🚨Semakin jauh dakwah yang memiliki  JAWWUL  'ILMI   (nuansa  ilmu)

Padahal Hakekat  Dakwah adalah meningkatkan kualitas keilmuan  umat yang sumber  utamanya  AL QUR'AN.
Minimnya  pengetahuan Al Qur'an  kita akan berdampak pada lemahnya  bobot  ilmu dinniyah  kita.
Seandainya  setiap kita BER-ILTIZAM  dengan manhaj  tarbiyyah  yang sudah ada pasti  kita akan mendapati  potret  Harokah  Dakwah yang jauh lebih cantik  dan lebih ilmiah.

🚨Semakin jauhnya  dakwah dari shalatul  manhaj.

Bacalah semua kitab yang menjelaskan  dakwah ini,wa bil  khusus  MAJMU'ATUR  RASA'IL ,  Pasti kita dapatkan begitu kentalnya  dakwah ini  memberi  perhatian  pada INTERAKSI  BERSAMA AL QUR'AN.


Ust  :  Abdul Aziz Abdur Rauf,Lc

📝diambil  dari buku "Tarbiyah  Syakhsiyah  Qur'aniyah

Memohon Hanya Kepada Allah

 Dari Abul Abbas Abdullah bin Abbas r.a. beliau berkata:
Suatu hari aku berada di belakang Nabi saw  Lalu beliau bersabda
"Nak, aku akan ajarkan kepadamu beberapa patah kata: Jagalah Alloh, Niscaya Dia akan senantiasa menjagamu. Bila engkau meminta sesuatu, mintalah kepada Alloh, dan bila engkau meminta pertolongan, mintalah pertolongan kepada Alloh. Ketahuilah, jika semua umat manusia bersatu padu untuk memberikan suatu kebaikan kepadamu, niscaya mereka tidak dapat melakukannya kecuali dengan sesuatu yang telah ditulis oleh Alloh bagimu, dan jika semua umat manusia bersatu padu untuk mencelakakanmu, niscaya mereka tidak dapat mencelakakanmu kecuali dengan sesuatu yang telah ditulis oleh Alloh bagimu. Pena telah diangkat dan catatan-catatan telah mengering.” (HR Tirmidzi Dia berkata , “Hadits ini hasan shohih " )

Dalam riwayat selain Tirmidzi dengan redaksi:
Jagalah Alloh, niscaya engkau akan senantiasa mendapati-Nya di hadapanmu. Kenalilah Alloh di waktu lapang niscaya Dia akan mengenalimu saat kesulitan, ketahuilah bahwa apa yang ditetapkan luput darimu tidak akan pernah menimpamu dan apa yang telah ditetapkan menimpamu tidak akan pernah luput darimu. Ketahuilah bahwa kemenangan itu selalu mengiringi kesabaran, jalan keluar selalu mengiringi cobaan dan kemudahan itu selalu mengiringi kesusahan.”

Urgensi Hadist 
Hadits ini sangat agung karena memuat wasiat Rosululloh saw yang sangat penting.

Menjaga Alloh
Menjaga Alloh adalah dengan cara menjaga hak-hakNya. Hak-hak Alloh ada dua macam, yaitu hak-hak yang wajib dan hak-hak yang sunnah. Dengan menunaikan kewajiban, dan memelihara sunnah berarti telah menjaga Alloh. Menjaga Alloh dalam batasan yang wajib yaitu menegakan tauhid, dengan cara melaksanakan perintah dan menjauhi larangan. Lebih dari itu adalah sunnah. Manusia berbeda-beda derajatnya dalam menjaga Alloh.

Penjagaan Alloh
Penjagaan Alloh terhadap manusia terwujud dalam dua bentuk, yaitu:
1. Menjaga urusan dunianya, dalam bentuk menyehatkan badanya, melapangkan rezekinya, menjaga anak dan istrinya, dan lain-lain.
2. Menjaga urusan agamanya. Poin ini lebih penting dan lebih bernilai dari pada poin sebelumnya. 

Bentuk penjagaannya berupa: hatinya bersih dari kotoran syubhat, senantiasa terikat dengan Alloh, penuh rasa harap kepada-Nya, senantiasa bertaubat kepada-Nya, dan anggota badanya terbebas dari memperturutkan hawa nafsu. 
Melalaikan menjaga Alloh dapat berakibat hilangnya penjagaan Alloh terhadap dirinya.

Hanya Meminta Kepada Alloh
Hukum meminta hanya kepada Alloh ada dua macam:
1. Wajib, yaitu meminta sesuatu yang tidak bisa melakukannya kecuali Alloh. Inilah tauhid dalam meminta di mana jika dipalingkan kepada selain Alloh hukumnya syirik.

2. Sunnah, yaitu dalam hal yang manusia mampu untuk melakukannya dan dia mampu melakukan sendiri tanpa bantuan.


TAWAKAL
Makna tawakal kepada Alloh adalah mengambil sebab yang diperintahkan kemudian menyerahkan urusannya kepada-Nya. Tawakal kepada Alloh merupakan wujud keimanan yang sangat penting, bahkan merupakan wujud keimanan para nabi. 
Dan tawakal kepada makhluk adalah perbuatan yang sangat tercela. Sekalipun makhluk mampu untuk melakukan apa yang kita inginkan, kita tidak boleh bertawakal kepadanya.

Sabar Dan Ridho
Sabar, khususnya ketika mendapatkan kesulitan adalah menjaga hati dari menggerutu, menjaga lisan dari berkeluh kesah dan menjaga diri dari perbuatan yang terlarang. Ketika tertimpa musibah, di samping wajib untuk bersabar, juga disunahkan untuk ridho bahkan jika mampu, bersyukur.
Ridho terhadap musibah adalah yakin bahwa akibat dari musibah tersebut baik baginya, maka tak ada perasaan seandainya musibah tersebut tidak datang. Adapun ridho yang hukumnya wajib yaitu ridho terhadap perbuatan Alloh yang telah mendatangkan musibah. Dengan demikian terkait dengan musibah ada dua bentuk keridhoan, yaitu:
1. Ridho terhadap perbuatan Alloh, hukumnya wajib.
2. Ridho terhadap musibah itu sendiri, hukumnya sunnah.


Agar Bisa Tertawa Saat Diri Susah

Kala anda mendapatkan kesulitan atau kesusahan, anda merasa bahwa diri anda adalah orang yang paling menderita. Bahkan tidak ada orang di dunia ini yang lebih menderita dari diri anda. Maka tidak sedikit anda melakukan protes kepada Allah swt akan hal ini. Seakan Allah swt sudah berbuat dholim dan tidak adil kepada anda. Padahal, seharusnya anda tidak boleh bertanya  apapun tentang perbuatan Allah.
Ada cara untuk kita tetap bisa tertawa dan tabah saat mendapatkan musibah atau ujian. Untuk itu sebaiknya ada simak  cerita berikut:


Hukuman Untuk Dua Orang Dokter

Dua dokter ditugaskan di daerah pedalaman yang masih sangat kental dalam memegang adat istiadat.
Karena tidak mengetahui hal-hal yang krusial, dan hal-hal yang tabu dan tidak boleh dilanggar, maka  mereka dihukum oleh kepala suku.
Akhirnya hukuman  yang dijatuhkan sebenarnya  ringan tapi berat. Dua orang dokter itu dihukum untuk MENCARI BUAH YANG BELUM PERNAH DIMAKAN OLEH WARGA DI SITU.

Dua dokter itu bekerja dengan sangat keras, akhirnya dokter pertama menemukan buah NANAS. Setelah ditemukan maka dilaporkan buah itu. Dokter  pertama  dihukum, disuruh buka baju dan akhirnya digosok punggungnya dengan buah nanas.
Pada gosokan pertam Dokter MERINGIS tanda sakit.  Gosokan kedua, sang DOKTER MENJERIT karena lebih menyakitkan. Namun  pada GOSOKAN ketiga pak DOKTER TERTAWA GELI, NGAKAK DAN  TERPINGKAL PINGKAL.  Tidak seperti pada gosokan pertama dan kedua.
Kepala suku terdiam dan heran ?   Saya kira anda pun juga heran dan bertanya," Kok bisa?" " Kenapa? "

Akhirnya Sang DOKTER dengan tenang menjawab karena SAAT GOSOKAN KETIGA DIA MELIHAT TEMAN DOKTER SATUNYA membawa BUAH DURIAN. Dan betapa beratnya hukuman yang akan dia jalani.

Qoute: " Penderitaan anda tidak seberapa kala anda mendapatkan penderitaan le bih berat.